Jasa Waterproofing Membrane Bakar di Bogor

February 18, 2018 syamsul alam 0 Comments

jasa waterproofing membrane

Sebagai bagian rumah yang senantiasa basah, kamar mandi berpotensi menimbulkan persoalan seperti dinding lembab dan berjamur atau flek pada plafon. Sebelum terlanjur, cegah permasalahan ini dengan waterproofing. Air yang merembes pada bangunan mengakibatkan kelembaban yang pada ujungnya menimbulkan jamur, flek, pun kerusakan yang lebih parah pada bangunan. Untuk mencegah terjadinya hal seperti ini, Anda bisa mengaplikasikan waterproofing (pelapis anti bocor) yang bermanfaat mencegah air masuk ke dalam bangunan. Saat ini bagian rumah yang banyak dilapisi waterproofing yaitu dinding luar rumah yang terkena panas dan hujan. Tapi, di dalam rumah masih banyak bagian-komponen yang sebaiknya dilindungi material yang satu ini. Kamar mandi, yaitu salah satunya.

Pelapis Anti Bocor Sebetulnya, yang disebut waterproofing ialah sejenis cat yang anti bocor. Bahan ini mencegah penetrasi air pada bangunan yang menyebabkan kelembaban. Karena itu, waterproofing lazimnya dipasang pada daerah-daerah yang rawan terjadi rembesan air, seperti pada dinding luar rumah, karpusan, talang air, dak beton, serta kamar mandi. Jasa Waterproofing di Bogor berbahan dasar bitumen, atau yang acap kali disebut dengan aspal. Dengan teknik tertentu, bitumen ini digunakan dalam situasi dingin supaya dia mempunyai kekuatan lekat lebih kuat. Bitumen ini kemudian dilarutkan dengan bahan kimia khusus atau air. Bahan pelarut yang terbuat dari bahan kimia tak ramah lingkungan.

Variasi Waterproofing

Waterproofing terbagi atas dua ragam, adalah waterproofing untuk dalam-ruang dan waterproofing untuk luar-ruang. Macam dalam- ruang harganya lebih ekonomis karena tugasnya tak seberat yang untuk luar-ruang. Waterproofing dalam-ruang ini antara lain diterapkan pada dinding serta lantai kamar mandi. Waterproofing luar-ruang lebih bendung kepada perubahan cuaca seperti sinar sang surya dan hujan. Lazimnya, yang memakai waterproofing jenis ini yakni komponen-komponen yang berhubungan dengan luar rumah seperti karpusan, talang, dan dinding rumah bagian luar.

Kamar Mandi Sumber Bocor Di dalam kamar mandi, problem yang paling sering terjadi yakni merembesnya air ke dalam dinding atau lantai. Apalagi, kebanyakan kamar mandi di Indonesia merupakan kamar mandi berair, sehingga air kerap menggenang dalam waktu cukup lama. Air yang merembes tadi menjadi dilema kalau rembesannya hingga ke dinding di luar kamar mandi. Yang lebih parah lagi, sekiranya kamar mandi berlokasi di lantai 2, air yang masuk ke lantai dapat merembes ke plafon lantai di bawahnya. Hasilnya, dinding dan plafon menjadi lembab dan timbul bercak-bercak serta ditumbuhi jamur. Tentu ini sangat mengganggu pemandangan. Untuk mencegah timbulnya situasi sulit hal yang demikian, semestinya ada yang menghambat masuknya air ke dalam lantai atau dinding kamar mandi. Bahan yang dapat memblokir air tersebut yaitu waterproofing. Untuk lantai kamar mandi, bahan pelapis ini dipasang di bawah acian semen yang diterapkan untuk merekatkan ubin serta pada muara pipa pembuangan di lantai (floor drain). Sementara itu, pada dinding kamar mandi yang perlu dilapisi waterproofing yaitu dinding sekitar trek pipa-pipa air. Ini dikerjakan untuk mencegah merembesnya air bila terjadi kebocoran, jelasnya. Dianyam Agar Kuat Lantai kamar mandi di lantai atas merupakan zona yang perlu dilapisi waterproofing. Cara pelapisannya semestinya diperhatikan agar waterproofing bisa melindungi secara maksimal. Berdasarkan urutannya, pemasangan waterproofing pada lantai merupakan sebagai berikut.

  1. Pada lantai beton, yang pertama kali disapukan yakni lapisan primer. Lapisan ini merupakan campuran antara waterproofing dengan air, dengan perbandingan 1:1. Campuran disapukan pada lantai beton secara paralel memakai kuas atau roller.
  2. Sesudah lapisan primer pertama kering (sekitar 4 jam), barulah lapisan waterproofing tanpa campuran disapukan di atasnya. Metode mengecek apakan lapisan pertama sudah kering atau belum adalah dengan menyentuhkan ujung jari ke permukaan waterproofing. Sekiranya tidak ada bahan yang merekat pada ujung jari Anda, berarti lapisan hal yang demikian telah kering.
  3. Lapisan ketiga sama sengan lapisan pertama, ialah campuran antara air dengan waterproofing, dengan perbandingan 1:1. Melainkan, lapisan ketiga ini semestinya disapukan dengan arah yang berbeda dengan lapisan kedua. Apabila lapisan kedua horizontal, lapisan ketiga ini harus vertikal, dan sebaliknya. Ini dijalankan agar lapisan-lapisan tersebut menyusun anyaman yang kuat.
  4. Sebelum lapisan ketiga kering benar, taburkan pasir di atasnya. Pasir ini bermanfaat untuk mengikat acian agar lebih kuat melekat. Selanjutnya, di atas lapisan setebal kaprah-kira 2 ml ini dipasang ubin seperti awam dengan menggunakan acian. Pelapisan waterproofing di atas juga bisa diaplikasikan untuk mencegah munculnya air dari dalam tanah melalui lantai.

Informasi Lengkap Pemesanan

Google Maps: https://www.google.com/maps/d/u/0/viewer?mid=1QjgQwdzWorE9dvlKyogbXvTRbqa4TxHW&ll=-7.27380280025364%2C112.65243155000007&z=18
Note: https://www.facebook.com/notes/distributor-of-industrial-supply/kontraktor-jasa-waterproofing-teknik-fosroc-membrane-dlsb/1785689781730901/
Event: https://www.facebook.com/events/340312976449304/
Portfolio Produk: https://www.facebook.com/1681607345472479/photos/?tab=album&album_id=1692769967689550